Awal manis yang kurasa
Bergelimangan rasa didalamnya
Jadikan raga selalu tegak
Hingga tak terpikir untuk condong
Sebuah perhentian panjang telah lau
Masa demi masa yang telah terlewat
Pertanda akan adanya akhir
Namun, lidah kelu untuk berkata
Ah... sudah,
Mungkin ini hanya sandaran sementara
Entah sampai kapan untuk selalu bersandar
Aku tahu bahwa aku tak lebih
Dan tersadar ada saat untuk terpisah pula
0 comments:
Post a Comment